Pandeglang, Banten Muda. Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk
mewujudkan suasana dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif
mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan,
pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan
yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara. Masih banyak anak-anak
bangsa yang tidak dapat menikmati dunia pendidikan secara menyeluruh. Misalnya,
sekolah dan bimbingan belajar. Semua itu dapat disebabkan oleh berbagai faktor,
diantaranya minimnya kemampuan ekonomi, kurangnya sumber daya manusia yang
berkualitas, serta kurangnya pemahaman masyarakat mengenai pentingnya
pendidikan untuk masa depan.
Berlandaskan atas rasa kepedulian
terhadap dunia pendidikan di Kab. Pandeglang, gabungan pelajar dan Mahasiswa,
gelar penggalangan dana dalam rangka pembentukan Taman Belajar Anak Pandeglang
(TBAP), Minggu(1/12/13), di sekitar
alun-alun Pandeglang. Dana yang didapatkan dari hasil penggalangan tersebut,
akan digunakan untuk melengkapi semua fasilitas peserta didik TBAP, sepeti buku
tulis, buku bacaan, pensil, pulpen, dan berbagai fasilitas lainnya.
Abu Rizal
syifa, selaku ketua program TBAP, sekaligus anggota Banten Muda Community, dan
Mahasiswa di STIE Bina Bangsa Banten
mengatakan Taman Belajar Anak Pandeglang adalah program yang diusung oleh
berbagai organsasi baik dirana kabupaten maupun provinsi, diantaranya: Banten
Muda Community, Parlemen Muda Banten, Forum OSIS Banten, Forum OSIS Kabupaten
Pandeglang, dan Forum Anak Pandeglang. Taman Belajar Anak Pandeglang dibentuk
dengan harapan dapat menjadi salah satu perangkat kelengkapan pendidikan
Indonesia guna meningkatkan kecerdasan, keterampilan, daya nalar dan pemikiran
anak-anak bangsa yang berlandaskan keimanan dan ketakwaan terhadap Tuhan Yang
Maha Esa, sehingga dapat mempertinggi budi pekerti dan meningkatkan semangat
belajar menuju perubahan yang lebih baik. Dalam salah satu sistemnya, Taman
Belajar Anak Pandeglang memilih satu daerah di Kabupaten Pandeglang dalam
periode satu tahun, kemudian ditahun berikutnya berpindah ke daerah lain yang
dianggap sangat membutuhkan kehadiran Taman Belajar Anak Pandeglang. Ditahun
yang pertama ini, TBAP akan berada di Kp. Cigintung, Ds. Sukmanah, Kec.
Kaduhejo-Pandeglang. Peserta didik TBAP sendiri, adalah para anak-anak yang ada
di KP. Cigintung. Tidak hanya itu, kami juga berencana, akan membentuk Taman
Belajar di setiap Kecamatan, yang nantinya, taman belajar itu akan dikelola
oleh Pengurus-pengurus Organisasi Ekstrakurikuler (Ekskul) Sekolah Menengah
Atas yang berada di daerah Kecamatan tersebut.
Adapun pembelajaran yang dapat
dinikmati oleh peserta didik di TBAP, adalah pembelajaran yang mengandung unsur
ilmiah/ ilmu pengetahuan umum, kesenian, dan agamis. Tentunya dengan metode belajar, bermain, dan
mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari. Staf pengajar/ pendidik di
Taman Belajar Anak Pandeglang adalah para relawan yang berasal dari siswa-siswi
Sekolah Lanjutan Tingkat Atas (SMA/ SMK/ MA ), mahasiswa-mahasiswi dari
berbagai Perguruan Tinggi di Banten, serta masyarakat umum Kabupaten Pandeglang
yang berminat dan peduli dengan pendidikan anak-anak di Kabupaten Pandeglang.
Tidak hanya itu, di dalam Taman belajar akan terdapat taman baca tidak hanya
akan dimanfaatkan oleh anak-anak peserta didik, tetapi oleh semua masyarakat
yang berada di sekitar Taman Belajar Anak Pandeglang.
Saat ini, TBAP masih sangat
membutuhkan relawan-relawan untuk menjadi staf pengajar, tidak hanya itu,
bantuan dan partispasi dari berbagai pihak pun sangat dibutuhkan untuk
menyukseskan program ini. ***