Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) STMIK Global Tangerang kembali
melakukan program aksi cepat tanggap (ACT). Kali ini bekerjasama dengan Unit
Kegiatan Mahasiswa, Majelis Perwakilan Mahasiswa dan perwakilan BEM reguler
pagi dan Karyawan, melakukan penggalangan dana dan bantuan barang kepada korban
banjir yang ada di provinsi Banten (26/1).
Setelah melakukan serangkaian penggalangan ke internal
kampus, jalan merdeka dan sekitar kampus, BEM bersama UKM melakukan perjalanan
menuju tempat penyaluran. Tempat pada awalnya sengaja tidak di fokuskan ke
titik rawan banjir mana, akan tetapi lebih kepada informasi yang berkembang
saat bantuan terkumpul. Hal ini dilakukan menghindari penumpukkan bantuan atau
salah sasaran.
Berkoordinasi dengan mahasiswa serang utara, bersama
aparat desa mereka disambut dengan hangat dan kemudian menuju lokasi banjir
yang paling rawan dan parah keadaannya. Air memang terlihat mulai sedikit
surut, yang sebelumya hampir menutupi rumah warga. Bantuan di salurkan pada dua
titik desa. Yaitu, Kabupaten Tangerang tepatnya daerah Kp. Pondok Ds. Jenggot
Kec. Mekar Baru. Dan satu lagi sudah
masuk serang utara, yaitu desa Kemuludan.
Bantuan di serahkan langsung kepada korban yang diwakili
ketua RT setempat. Sebagian bantuan di serahkan kepada Balai desa yang nantinya
disalurkan kepada titik rawan serang utara tadi. Korban banjir tamapak senang
dan mengucapkan terima kasih kepada segenap pengurus BEM dan UKM STMIK Global
yang telah menyempatkan waktu dan
kepeduliaannya, mereka berharap semoga kegiatan sosial (ACT) akan senantiasa
diadakan sebagai aksi cepat terhadap sesama, membantu dan meringankan beban
mereka. *** (DIN)